Bike to work sebuah gerakan untuk memakai sepeda ke tempat kerja, yang dilatar belakangi oleh pemborosan energi, kemacetan, polusi udara akibat pemakaian kendaraan bermotor ke tempat kerja, dan kurangnya waktu olahraga bagi para pekerja.
Kegiatan bersepeda ke kantor atau sekolah sudah berlangsung sejak lama, butuh waktu dan proses sampai akhirnya kita semua merasakan bahwa efek dari bike to work ternyata sangat luar biasa. Keuntungan dari kegiatan ini, tidak hanya dirasakan oleh karyawan, tetapi juga oleh perusahaan, masyarakat dan pemerintah. Hal ini yang membuat gerakan bike to work semakin hari semakin banyak orang yang mengikutinya dan memakai sepeda ke tempat kerja.
Berikut beberapa bukti, bagaimana perusahaan dan pemerintah menghargai orang yang memakai sepeda ke kantor:
- Perusahaan Patagonia (UAS), untuk karyawan yang bersepeda membayar karyawan $2 per trip, sampai masimal $500 per tahun (pre-tax).
Source: https://www.patagonia.com/resource-use.html
- Make Collective agency (Selandia Baru) membayar karyawannya $5 per hari, jika konsisten bersepeda ke kantor sampai setengah tahun naik menjadi $10 per hari, yang kan dibayar sebagai bonus tahunan.
Source: https://www.theguardian.com/world/2018/mar/07/new-zealand-cycle-cash-10-a-day-employees-work-company
- Acato, digital agency di belanda menggunakan smartphone app ByCycling untuk melacak dan membayar karyawan yang bersepeda ke kantor. Bayarannya 25-30 cents per kilometer, dengan batas $50 per bulan.
Source: https://www.fastcompany.com/3069271/this-app-lets-your-company-pay-you-to-bike-to-work
- Pemerintah kota Massarosa, Italia, membayar €25 per kilometer untuk orang yang bersepeda ke kantor, dengan batas €50 per bulan atau €600 per tahun.
Kenapa perusahaan dan pemerintah sampai mau membayar karyawan atau masyarakatnya untuk program bike to work?
Alasan untuk ikut bike to work
Kami pernah membahas tentang kenapa harus sepeda, dan keuntungan bersepeda secara umum, berikut kita lihat keuntungan sebagai kayryawan dan perusahaan.
Bagi karyawan
- Kesehatan
Bersepeda membakar kalori dan mengurangi berat badan dengan tingkatan yang berbeda untuk setiap orang, tergantung jarak, kecepatan, beban, dan lainnya. Bersepeda juga bisa meningkatkan ketahanan tubuh, menurunkan tekanan darah, membangun otot, mengurangi risiko penyakit jantung dan kanker, serta meningkatkan koordinasi badan dan otak. - Menyenangkan
Bersepeda itu simple, dan seperti anak kecil yang bersepeda sambil tertawa dan melihat-lihat hal yang baru di jalan sangat menyenangkan. Berolahraga, bersosialisasi dengan komunitas bike to work, saling menyapa, bisa mengurangi tingkat strees, depresi, dan insomnia. - Menghindari macet
Sepeda itu gesit dan bisa menerobos kemacetan dan tidak susah untuk mencari parkiran. Stress karena macet dan habis waktu di jalan dan mencari parkiran dapat di hindari dengan bersepeda ke kantor. - Brain-Power
“Mens sana in corpore sano”, dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. Tiba di kantor tanpa stress dan hati yang senang, akan meningkatkan produktivitas kerja. Koordinasi otak juga akan terlatih karena bersepeda di jalan kita harus focus terhadap kendaraan lain, rambu dan keseimbangan tubuh. Hal itu semua akan membuat performa kerja yang lebih bagus, semoga bisa dapat promosi. - Uang
Harga bahan bakar naik terus, dan secara rata-rata biaya operasional (BBM, service, asuransi, parkir, tol, dll) untuk mobil dalam satu tahun sekitar 30-50 juta (tergantung jenis), dan 10-15 juta untuk motor. Sepeda hanya memerlukan sekitar 2 juta untuk operasional dan perawatannya. Bandingkan penghematannya. - Uang lagi
Biaya kesehatan untuk orang yang bersepeda ke kantor pastinya lebih kecil, karena tubuh yang lebih sehat. Hal ini tidak terlihat secara langsung, tetapi pasti terasa oleh para pesepeda. - Safety
Mengajak teman untuk ikut, semakin banyak komunitas bike to work, akan membuat semakin aman. Bersepeda dalam group akan membuat kita semakin terlihat, dan pengendara kendaraan lain pun akan semakin waspada. Sesama komunitas pun pastinya akan saling toleransi dan saling menjaga, semakin kuat komunitas, maka akan semakin aman dan nyaman.
Bagi perusahaan
- Olahraga dan perenggangan otot sebelum bekerja meningkatkan produktivitas karayawan sebanyak 15%
Pernah senam sebelum kerja? Ya, karena karyawan yang sehat pasti lebih efeketif dan produktif. - Mengurangi biaya operasional
Biaya yang besar untuk parkiran mobil, operasional mobil dinas, dan tunjangan transportasi merupakan beberapa contoh biaya yang dapat dikurangi jika perusahaan bisa mengurangi pemakaian kendaraan bermotor. - Bersepeda mengurangi biaya berobat dan rumah sakit
Perusahaan yang peduli terhadap karyawannya pastinya juga menjamin kesehatan karyawan. Jika karyawan relative leabih sehat, maka penggantian biaya berobat karyawan pastinya akan berkurang. - Karyawan yang bersepeda ke kantor lebih tepat waktu
Daerah perkantoran umumnya berada di area bisnis, yang sangat rawan macet menjelang dan sesudah jam kerja, dan banyak kejadian yang tidak bisa diprediksi bisa membuat kemacetan parah. Sepeda bisa mempersingkat waktu sampai 50% di area yang macet parah, pastinya karyawan yang bersepeda akan lebih tepat waktu. Dan juga karyawan mempunyai lebih banyak waktu luang dan istirahat sehabis pulang kerja, terjadi peningkatan quality of life pada mereka. - Tingkat absen karyawan yang bersepeda ke kantor berkurang sampai 80%
Bersepeda bisa mengurangi risiko cardiovascular sebanyak 11%, mengurangi risiko kanker, dan mental yang lebih sehat. Apa yang terjadi jika perusahaan mempunya karyawan yang menderita penyakit dan stress yang berlebihan? Pastinya akan banyak kehilangan jam kerja dan waktu produktif karyawan akibat harus izin sakit dan berobat. Bersepeda bisa mengurangi kehilangan jam kerja akibat pekerja yang tidak sehat. Statistik mengatakan bahwa perkerja yang tidak bersepeda mengambil izin sakit lebih dari 2 kali setahun - Tingkat kematian akibat kendaraan bermotor termasuk dalam 7 besar
Hal yang tidak diinginkan semua orang, tetapi dari data statistik fatalitas, peluang untuk kehilangan semakin besar akibat kelalaian pribadi atau orang lain dalam berkendara. - Menarik dan menahan karyawan bertalenta
Generasi zaman now adalah generasi yang kritis sekali, mereka cenderung menyukai perusahaan yang komitmen terhadap lingkungan dan kesehatan. Perusahaan yang mendukung program bike to work akan dianggap menjadi perusahaan yang berkembang, mengikuti trned, dan menarik di mata talenta-talenta muda.
Hanya alasan tidak ikut bike to work
- Jarak yang jauh
Jarak antara rumah dengan kantor yang jauh bisa mempengaruhi kemauan orang dalam bersepeda ke kantor. Keterbatasan waktu dan kekuatan karyawan kadang tidak memungkinkan untuk mengayuh sepeda untuk waktu yang lama.
Solusinya adalah memakai kombinasi sepeda, dan kendaraan umum. Sering kita lihat sekarang orang membawa sepeda terlebih sepeda lipat ke dalam bus, kereta, karena mereka ingin menyingkat waktu atau mengurangi kelelahan akibat jarak yang terlalu jauh. Atau takut karena ada tanjakan yang jauh atau curam? Tidak usah khawatir, jangan malu untuk menyambung dengan kendaraaan umum.
Atau menggunakan sepeda listrik yang mulai popular sekarang ini, sepeda listrik itu bisa menggunakan pedal, motor listrik, atau campuran antara pedal dan listrik. Jadi bisa menghemat waktu dan mengurangi kelelahan.
Sepeda lipat listrik Brompton merupakan salah satu pilihan yang sangat menarik, karena bukan saja bisa mengurangi kelelahan, tetapi juga penampilannya yang sangat keren.
- Cuaca yang tidak bersahabat
Hal ini memang menjadi kendala bagi sepeda dan motor. Menggunakan rain coat, jaket, dan pelindung lainnya bisa mengurangi ketidaknyamanan akibat cuaca ini.
Lihat ramalan cuaca, kita bisa skip bike to work jika hari itu cuaca diprediksi tidak bagus untuk bersepeda. Komuntias bike to work biasanya sering update untuk prediksi ini, dan kalau tidak bisa bersepeda, mereka biasanya car pooling atau nebeng-nebangan, menyenangkan juga.
- Keringat, bau badan dan kotor
Besepeda pastinya membuat badan berkeringat, muncul bau badan, dan sering juga pakaian menjadi kotor dan kusut.
Bawa atau siapkan pakain ganti di kantor, serta gunakan pakaian sepeda yang bisa menyerap keringat. Hitung dan luangkan waktu untuk membersihkan badan dan berpakaian, sehingga kita bisa mengatur jam agar tidak telat. Bisa juga dengan mendaftar menjadi member gym atau fasum hotel dekat kantor hanya untuk numpang bersihkan badan.
- Biaya mahal
Membeli sepeda dan aksesoris dan peralatan keamanannya memang perlu biaya, tetapi tidak akan semahal mobil. Pikirkan ini sebagai investasi, karena penghematannya akan terasa setelah waktu yang cukup panjang. Tidak hanya penghematan operasional, tetapi juga penghematan biaya kesehatan di masa depan.
Mobil dan motor bisa beli, kenapa sepeda tidak bisa. Banyak lembaga finansial sekarang yang memberikan fasilitas kredit untuk pembelian sepeda, layaknya mobil atau motor.
- Tidak aman
Lebih baik jika kita mengajak teman atau ikut dalam rombongan orang yang bike 2 work. Ketika bersama-sama, akan memberiksan rasa yang lebih nyaman dan sesama pesepeda biasanya selalu saling bantu.
Persiapan untuk bike to work
- Latihan
Sebelum memulai bersepeda ke kantor, hitung kira-kira jarak tempuh, dan mulai latihan agar terbiasa dengan jarak tersebut. Sehingga nantinya perkiraan waktu tidak meleset karena kecapaian di jalan.
- Pilih dan rencanakan rute
Sebaiknya kita mempunyai beberapa alternative rute jika memungkinkan, untuk menghindari jalan tertutup dan tidak bisa dilintasi, mungkin karena banjir atau pengalihan rute dan lainnya.
- Siapakan peralatan tempur
Tentu saja kita harus menyiapkan kebutuhan agar perjalanan bisa aman dan nyaman. Aksesoris keselamatan sepeda wajib ada, P3K jika diperlukan, pakaian sepeda dan pakaian ganti, botol minum, rak sepeda jika membawa banyak barang bawaan, dan keperluan lainnya. Sehingga kita bisa memperkirakan atau menyingkirkan barang yang tidak perlu agar mengurangi berat bawaan.
- Coba pada weekend atau hari libur
Jangan langsung bersepeda ke kantor, coba dulu pada hari libur atau weekend. Tujuannya adalah agar terbiasa dengan rute, mengukur kemampuan fisik dengan beban bawaaan, dan untuk mengetahui kondisi jalan dan fasilitas pada rute, seperti: Rumah Sakit, kantor polisi, bengkel sepeda, toko grosir, dan lainnya.
- Cari partner
Bersepeda ke kantor akan lebih aman dan menyenangkan jika bersama-sama. Tidak harus rekan satu kantor, tetapi bisa teman atau kelompok yang mempunyai rute yang sama.
Support perusahan untuk program bike to work
- Tempat parkir
Hal yang simple tapi krusial. Sekarang sudah banyak perkantoran dan instansi pemerintah yang menyediakan parkir khusus sepeda, pantau kapasitasnya apakah mencukupi, dan pastikan diawasi karena sepeda lebih rawan dicuri. Tidak sedikit juga karyawan yang membawa sepeda lipatnya ke kantor agar lebih aman dan menghindari parkiran.
- Berikan insentif
Seperti contoh dan keuntungan bagi perusahaan di atas, maka karyawan yang mengikuti program bike to work layak diapresiasi. Pemberian insentif dapat memacu karyawan untuk mengikuti program ini, sehingga memberikan efek dan keuntungan finansial yang lebih besar bagi perusahaan secara langsung maupun tidak langsung.
- Kembangkan budaya bersepeda
Sosialiasi dan mengorganisir secara korporasi akan lebih mudah, seperti sosialiasi rute yang aman, mengorganisir klub dan pool sepeda karyawan untuk datang dan pulang kantor, serta bekerja sama dengan toko dan bengkel sepeda untuk memberikan discount pada karyawan.
- Sediakan fasilitas pendukung
Tergantung dari besarnya perusahaan, membuat loker dan fasilitas kamar mandi dan toiletries jika memungkinkan akan memberikan tambahan semangat pada karyawan untuk tetap bersepeda, dan tetap bekerja pada perusahaan itu. Ada beberapa perusahaan yang menawarkan area self service untuk perbaikan dan perawatan sepeda, seperti pompa, kunci-kunci sepeda oli, dan bike stand.
- Pakaian yang lebih santai
Mengizinkan dress code baju santai atau baju sepeda sehari dalam seminggu tentunya tidak akan merugikan.
- Sediakan sepeda
Meminjamkan sepeda pada karyawan, memberikan fasilitas keuangan atau discount kepada karyawan juga bisa menambah daya tarik program bike to work ini. Karena bagi sebagian orang, mereka tidak mau membeli sepeda, hanya karena belum mencoba sehingga tidak mengerti kesenangan dan keuntungannya. Menyediakan sepeda di kantor juga bisa mengurangi pemakaian kendaraan kantor jika karyawan perlu keluar kantor untuk jarak yang dekat, contoh: makan siang, meeting, dan lainnya.
Tips untuk keselamatan dan kenyamanan bike to work
- A-B-C
Pastikan sepeda dalam kondisi layak pakai, lakukan pemeriksaan cepat ABC (Air, Brakes, Chain) atau tekanan angin, rem, dan rantai. - Perlengkapan sepeda
Di sepeda bisa dipasang alat-alat pengaman untuk menghindari kecelakaan, seperti:
– Lampu sepeda: aksesoris wajib untuk kemanan bersepeda.
– Reflector: pemantul cahaya di depan, belakang, pedal, dan jari-jari. Hal yang sangat penting dalam bersepeda adalah membuat kita terlihat oleh orang lain.
– Bell: klakson agar orang lain tahu keberadaan kita
– Botol Minum: Tempat menyimpan botol minum agar bisa cepat diakses
– Pannier: Rak sepeda untuk menyimpn barang, seimbangkan posisi barang bawaan dengan menambah rak
– Fender: pelindung lumpur atau air dari roda
– Bracket gadget: cantolan untuk smartphone, GPS, smart cam, dll
– Spion: jarang dipasang di sepeda, tetapi sangat bermanfaat
- Perlengkapan pribadi pesepeda
Bawa perelengkapan sesuai kebutuhan untuk menjaga beban bawaan.
– Helm sepeda: wajib dipakai selama bersepeda
– Eyewear: menjaga penglihatan dari debu dan benda lainnya
– Gloves: supaya pegangan lebih erat dan mesra di stang sepeda
– Masker: kurangi menghirup udara kotor dengan masker yang nyaman
– Vest: rompi atau baju dengan reflector, agar lebih terlihat oleh orang lain
– Pakaian: gunakan pakaian sepeda agar nyaman dan aman
– Sepatu: pakai sepatu yang nyaman, jangan gunakan sepatu sepeda clipless kalau belum terbiasa agar tidak jatuh di jalan
– P3K: bawa untuk berjaga-jaga
– Raincoat: siapkan jas hujan atau paying untuk berlindung dari air hujan
- Kunci atau gembok sepeda
Kunci sepeda, dan pasang 2 gembok sepeda ketika diparkir pada ruangan yang tidak banyak dilalui orang, karena sepeda paling gampang dicuri.
- Signaling dan communicate
Sepeda tidak memiliki lampu sign, jadi gunakan kode tangan untuk maneuver dalam bersepeda, gunakan bel, klakson, atau suara agar orang lebih waspada.
- Ikuti jalur
Jika ada, maka bersepedalah di jalur sepeda saja, jangan menyerobot jalur lain.
- Rombongan
Seperti quote “the lone wolf dies, but the pack survives”. Usahakan jangan sendiri, ikut dalam rombongan, kumpulan bukan hanya agar bisa saling membantu, tetapi yang utama adalah lagi lagi agar terlihat. Tentunya dengan tetap menjaga kecepatan dan jarak yang aman terhadap sepeda lain.
Komunitas Bike to Work
Komunitas bike to work sudah sangat banyak. Kita bisa bertanya, diskusi, dan saling membagi informasi sesama anggota. Mereka juga bisa memberikan solusi terhadap kendala, masukan dan penjelasan yang lebih detail dari apa yang kita baca di atas.
Berikut beberapa komunitas Bike to work yang kami dapat:
- B2W Indonesia
https://www.b2w-indonesia.or.id/
Email: humas.b2w.indonesia@gmail.com
IG: @b2w_indonesia
FB: @BiketoWorkIndonesia
- B2W Robek: Rombongan Bekasi
http://www.robek.org/
IG: @b2w_robek
Twitter: @ROBEKers
- B2W Bandung
IG: @b2w_bandung
- B2W Semarang
https://mybikingdiary.blogspot.com/
IG: @B2WSemarang
- Kaskus ++Bike 2 Work++Regional Jakarta++
https://www.kaskus.co.id/thread/000000000000000005155197/
- B2W Karawang
IG: b2w_karawang
- B2W Tangerang
IG: @b2w_tangerang_raya
IG Bike to work Solo Raya: b2w_solo
Siip.. Thx om.